Thanks received by this post:
Message reputation : 100% (3 votes)
- LOVE SURVIVE:
- Lyric: HARUNA
"Perjuangan Cinta"
Hurry... Hurry... Kasih tak sabar lagi.
Slowly... Slowly... waktu untuk menantimu
Wajarlah "gadis baik" tak mau jadi Naked Girl.
Jika Aku begitu Kau jadi agresif nan getir.
Tak ada hal lain untuk dilakukan padaku.
Begitulah permainan cinta gila di malam minggu.
Gugup lalu ku benahi make-up ku.
Ku oleskan lipstik pink di bibirku.
Lain kali, darling... darling...
Belum saatnya untuk melihat rahasiaku.
ABC dalam rangkaian kata, apa sih yang kau pahami?
Siasat percintaan begitu kuat hingga melampaui takdir.
Pengalaman bercinta tak terduga, kan?.
"I Love You" itu Survival.
Lembut,.. lembut,.. tetesan air mata lah senjatanya.
Sebentar lagi jadilah dirimu sebenarnya.
Hari demi hari pola pikirku...
[Lonely... Lonely...]Lyric: ...jadi pengecut. No!
Ku tak perlu bersikap feminim.
Hey... Ada apa?
Hey... Stop and Go! Bila kau punya impian,
Pastikanlah jadi kenyataan.
Kerinduan ini bukan sandiwara.
"Oh my darling."
Masih tak bisa ku jelaskan.
3,2,1, dalam hitung mundur ini ku pasti akan berkata jujur.
Cinta dalam kebaikanmu saat itu takkan ku lupakan.
Meski menyusuri bayangmu di langit senja.
Lagi, lagi, lagi, lagi, lagi, ku ingin mendengar suaramu.
Kenapa? Kenapa? Kenapa? Kenapa? Tak terdengar.
Oh..! Hurry... Hurry... Kasih tak sabar lagi.
Romansa merah muda dalam lubuk hatiku.
ABC dalam rangkaian kata, apa sih yang kau pahami?
Siasat percintaan begitu kuat hingga melampaui takdir.
3,2,1, dalam hitung mundur ini ku pasti akan berkata jujur.
Kepayang hingga Ku menggila.
Tak sanggup kuhentikan.
XYZ dalam petualangan malam ini meluluhkan survival.
Lembut,.. lembut,.. tetesan air mata lah senjatanya.
Sebentar lagi, sekali lagi, lagi dan lagi,
Jadilah dirimu sebenarnya.
- Haruka:
- Lyric: Lyric: HARUNA
"Jauh"
Pada suatu hari nanti, cinta akan berada di sisimu.
Tak perlu saling berjanji, meskipun kita terpisah jauh.
Tak bisa Ku katakan, ucapanku meragukan.
Aku merasa lebih baik, meski dengan berat hati.
Kenanglah lagu yang Ku hadiahkan dengan gugup ini
Daripada Ku ucap "selamat tinggal", Ku ucap "sampai jumpa".
Di langit yang cerah, terlukis kenangan kita.
Ku sembunyikan tangisku.
Kebohonganmu demi kebaikan, takkan Ku lupakan.
Takkan Ku teteskan air mata.
Ini bukan "akhir", tetapi "awal".
Meski Ku ungkap kesedihanku, Ku belum melanggkah maju.
Mengapa hal yang baik, selalu Ku temukan belakangan?
Yaitu hari yang cerah untuk Ku melangkah bersamamu.
Entah kapan hari itu, harapan itu terasa semakin nyata.
Namun ditelan oleh waktu, getaran itu menghilang.
Angan yang ingin Ku capai, bukanlah seperti yang terlihat.
Luka karena Ku jatuh adalah salahanku sendiri.
Mimpi ialah sesuatu yang cepat berlalu, lenyap dihembus angin.
Takkan Ku hapus, akan Ku jaga agar tak kehilangannya.
Air mata tak ada gunanya, bagaimanapun tetaplah tersenyum.
Kamu jadilah dirimu yang Ku kenal,
meskipun kita terpisah jauh.
Kala fajar di rumah, Akankah terasa menyakitkan?
Tanpa kehangatan tanganmu yang pernah Ku lepas, takkan Ku lupakan.
Takkan Ku teteskan air mata.
Ini bukan "akhir", tetapi "awal".
Tak perlu Ku ucapkan janji, Ku selalu memikirkanmu.
Pada suatu hari nanti, cinta akan berada di sisimu.
Kita pasti akan berjumpa lagi, meski kita terpisah jauh.
Meski waktu terus berlalu, tetaplah di jalan hidup mu.
- Pride:
- Lyric: TOMOMI
"Bangga"
Kau tak bisa mencuri hatiku.
Lagi dan lagi... Kita melarikan diri.
Bersama angin melolong... melolong...
Mendekat dengan lembut.
Bila niatmu hanya untuk menghabisi waktu,
tunjukan sedikit keseriusanmu.!
Dunia hitam-putih.
Kau juga pasti merasa bosan.
Meski ternoda, tak bisa kau buang.
Satu-satunya kebanggaan.
Pertahankanlah.!
Impian takkan berakhir sebagai mimpi.
Di jalanmu Kau selalu terlahir kembali sebagai dirimu.
Getaran yang gila ini membuatmu merasa kecanduan,
itu demi cinta.
Kau tak bisa mencuri hatiku, tak bisa dihancurkan siapapun.
Masalah itu perbuatanmu, kan?
Ku ingin terus menangis.
Lagi dan lagi... Kita melarikan diri.
"Kuingin suatu lembaran hidup baru."
Bila kau hanya menanti orang lain bicara.
Sudah, hentikan saja.!
Masa depan suram.
Makin terluka, Kau semakin cinta.
Diselimuti waktu yang berlalu,
Aku nyaris saja melupakan... janji kita.
Segalanya dalam hidup ini adalah keberanianmu.
Menghadapinya tanpa penyesalan.
Kita mulai lagi dari nol, dari sekarang, sedikit demi sedikit.
Menyongsong hari esok.
Apa boleh buat, tapi jangan khawatir.
Pengalaman memang pahit, kan?
Ku ingin selalu merasakannya, selama-lamanya.
Tunjukan cintamu.!
Hal aneh pun bisa indah, kan?
Bila ingin menangis, menangislah.!
Selalu ada hikmah di balik cobaan.
Hari itu pasti akan tiba... jangan terlewatkan.!
Bersama angin melolong... melolong...
Mendekat dengan lembut.
Impian takkan berakhir sebagai mimpi.
Di jalanmu Kau selalu terlahir kembali sebagai dirimu.
Getaran yang gila ini membuatmu merasa kecanduan,
itu demi cinta.
Kau tak bisa mencuri hatiku, tak bisa dihancurkan siapapun.
Masalah itu perbuatanmu, kan?
Ku ingin terus menangis.
Lagi dan lagi... Kita melarikan diri.
"Kuingin suatu lembaran hidup baru."
Bila kau berharap, bunga pun akan mekar.
- CUTE!:
- Lyric: MAMI
"IMUT!"
Gadis kesepian sejak pagi. Apa yang membuatmu depresi?
Katakanlah apa yang terjadi? Jangan hanya diam saja?
Tapi kalau mengerutu,.. mengerutu... Itu buruk bagi hatimu.
Tariklah nafas dalam-dalam. Hei, katakan padaku.!
Anak-anak jadi gelisah, begitu juga dengan orang dewasa.
Begitu Kau tumbuh dewasa, masalah tak ada habisnya.
Selalu bilang "tak apa, tak apa."
Menyelimuti diri siang-malam.
Dengarkanlah kata hatimu.! S.O.S.
Janganlah bersedih.! Hey! Hey! Hey!
Beri sedikit bumbu bersama... Cinnamon.
Jangan lupakan keceriaan.!
Apapun yg terjadi Ku slalu memperhatikanmu.
Saat Kau jatuh Ku akan ada di dekatmu.
Satu saja pinta ku, tertawalah setiap hari.!
Cinta itu selalu terburu-buru.
Kamu begitu imut.!
Meski sedang putus cinta, jangan lemaskan bahumu.!
Akan kupeluk erat dirimu.
Kamu tak mempesona Gadis kesepian. Kenapa cemberut lagi malam ini?
Hei, kenapa berpangku tangan. Betapa kaku pose mu?!
Lakukanlah yang Kamu mau, juga yang Ku mau, lakukanlah siang-malam.
Begitulah kencan yang mantap, eh bercanda.!
Dirimu Berebar-debar. Hey! Hey! Hey!
Pastinya dengan sirup manis dan Cinnamon.
Jangan lewatkan keceriaan.!
Saat kamu senang, nyanyikanlah lagu.
Saat kamu bersedih, cobalah bersiul.
Saat kamu tertawa, semua hepi.! Setiap hari.
Saat jatuh cinta kamu gemetar.
Kamu pernah merasakan sakit hati.
Bila ingin menangis, lakukanlah saja.
Aku akan slalu ada di sisi mu.
Dengan Sesendok bumbu dan juga keajaibanmu. Tunjukanlah...
...pada seluruh dunia. Hari silih berganti. Selamat menikmati.!
Apapun yg terjadi Ku slalu memperhatikanmu.
Saat Kau jatuh, Ku akan ada di dekatmu.
Satu saja pinta ku, tersenyumlah setiap hari.
Saat jatuh cinta kamu gemetar.
Kamu pernah merasakan sakit hati.
Bila ingin menangis, lakukanlah saja.
Aku akan slalu ada di sisi mu.
- SCANDAL Nanka Buttobase:
- Lyric: TOMOMI
"SCANDAL Menghempas Segalanya"
SCANDAL akan menghempaskan segalanya.
Dulunya Cowok itu berbicara dengan lantang.
Namun sekarang Dia gugup, kini Dia masih takut.
Dia melambaikan tangannya setelah membalikkan badannya.
Kurang beruntung dalam permainan ini tapi aku takkan kalah.
Raut muka orang-orang di jalanan berubah menjadi seringai.
Ku inggin cinta berapapun harganya.
Si kaya dalam posisi aman, pengecut di luar arena.
"Ku tak peduli dengan gosip orang lain".
Setelah berpelukan, Dia mendustaiku.
SCANDAL akan menghempaskan segalanya.
Dulunya Dia selalu berbicara lantang.
Kau jangan sampai terkejut, juga jangan bungkam.
Ku inggin tahu bagaimana pendapatmu tentang kami berdua.
Ketika ku terperangkap tipuannya pikiranku jadi kosong.
Dia hanyalah anak manja seperti kucing yang lari ketakutan.
Mana sanggup meraih mimpi.
Jangan banyak alasan, Ku tak butuh bantahan.
Ku takkan tertipu oleh penampilannya.
Jika selama ini cinta itu memang nyata.
Ku inggin cinta berapapun harganya.
Memangnya dia pikir Aku cewek gampangan.
Meski berduaan aku kesepian.
Dalam kabut Ku memandang.
Dia begitu samar.
Tak terlihat lagi.
- Namida no Regret:
- Lyric: Hisashi Kondo
"Air Mata Penyesalan"
Air mata penyesalan, mengalir seiring senyumku
Mewarnai musim panas di kota yang cerah.
Sebagai salam perpisahan, kita saling mengangguk
Kita mulai berjalan sendiri-sendiri.
Saat Ku menunggu bus, sinar senja perlahan terlihat.
Menurutku Kita bukan pasangan yang buruk.
Di kaca jendela yang pecah, Ku lihat bayangan kita berdua.
Kita mencoba untuk lebih dewasa.
Kau menyerah seperti anak nakal.
Mempermainkan hubungan kita.
Ku tahu meskipun Ku menutup mata.
Kuteteskan air mata bukan karena Aku patah hati.
Hingga kini Ku masih sayang kamu.
Saat mulai berpisah Ku tak sanggup berjanji.
Kita mulai berjalan sendiri-sendiri.
"Nanti Kutelpon" katamu.
Namun Ku tahu kau berdusta.
Kita tak lebih dari teman masa kecil.
Betapa membosankan.
Ku benci kenyataan bahwa...
...Ku harus bertahan disini.
Air mata penyesalan, mengalir seiring senyumku.
Mewarnai musim panas di kota yang cerah.
Sebagai salam perpisahan, kita saling mengangguk.
Kita mulai berjalan sendiri-sendiri.
Sungguh Ku mencoba untuk tegar namun...
...Ku mulai membenci diriku.
Setiap kali Ku berpaling, selalu terngiang suaramu.
Ku tak tahu harus bagaimana.
Tapi haruskah kau pergi?
Kita lihat saja nanti.
Ku menahan air mata, karena teringat kata-kata.
Bahwa hari itu akan sulit bagiku.
Benarkah ini perpisahan? Begitu juga perjanjian.
Yang tak akan bisa kita tepati.
Warna musim panas pun sirna.
- Taiyou to Kimi ga Egaku STORY:
- Lyric: TOMOMI
"Kisah yang Telukis oleh Kamu dan Mentari"
Langkahmu selalu di jalan yang penuh liku-liku.
Angin sore berhembus diantara pepohonan.
Di lereng bukit penuh cinta.
Kau harapkan drama yang sulit diperankan.
Bukan seperti itu. Jangan percaya kata-katanya.
Jantung cenat-cenut berayun, selalu tersenyum ragu.
Membuatmu egois.
Jika pertanyaanya tak jelas.
Jawablah anggukan saja.
Kisah yang terlukis olehmu dan mentari.
Penuh cinta bikin aku deg-degaan.
Membuatku melupakan tangis.
Akan selalu kukenang dalam benakku.
Ketika kita tidak bisa bertemu lagi.
Musim yang tiada akhir senantiasa menyinari diriku.
Di tempat tidur, berulang kubilang "Aku Benci"
Mimpi semalam adalah kebalikan dari esok paginya.
Memanggil namamu membuat air mataku mengalir.
Sensitif seperti Antena.
Tak bisa berkedip dari godaan musip panas.
Tak bisa digapai dan membingungkan.
Aku sedih dan mulai menangis.
Bagaimanapun meski kau melihatnya.
Belum tentu kau menyadarinya kan?
Ingin teriak "Aku sayang kamu".
Ku tak bisa bohong.
Ini bagai ilusi, Hanya bayang semu.
Inikah kenangan pahit...
...yang tertiup angin selatan, menghempas diriku.
"Dirimu takkan pernah tergantikan."
Kisah yang terlukis olehmu dan mentari.
Penuh cinta bikin aku deg-degaan.
Membuatku melupakan tangis.
Akan selalu kukenang dalam benakku.
Ketika kita tidak bisa bertemu lagi.
Musim yang tiada akhir, dan keajaiban kita...
...senantiasa menyinari diriku.
- Shunkan Sentimental:
- Lyric: SCANDAL, Kobayashi Natsumi.
"Saat Sentimental"
Tak usah saling mengucapkan sumpah.
Hari ini, kita akan menggapai masa depan kita.
Apa yang Kita inginkan akan Kita dapatkan.
Sejujurnya, mengapa Ku tak sanggup tersenyum.
Meneteskan air mata bukan berarti lemah.
Ini hanyalah serpihan luka Ku.
Biarlah momen berlalu, takdir berlalu.
Ku tahu hanya ada satu...hal yang pasti.
Yang kupikirkan kini Ku tersesat dari realitas. Besok,..
...Ku akan melangkah.
Bom waktu dalam hatiku masih dalam switch aktif.
Mengkhawatirkan masa depan.
Aku selalu mendengar melodi yang itu-itu saja.
Sepayah apapun, ketika Dia tersenyum. Kelap-kelip.
Mengapa Dia bersinar begitu terang?
Sungguhkah ini dusta belaka, jangan berkilah.
Ingin kurasakan, di hatiku.
Cinta sejati hanya ilusi belaka.
Tak ingin ku ingkari, meski ku luka.
Dengan tekad kuat kuingin lebih memahaminya.
Aku begitu adanya.
Saat langit biru menangis.
Kurentangkan, kedua tanganku.
Akankah dekade selanjutnya.
Badai ini masih menyelimuti.
Biarlah momen berlalu, takdir berlalu.
Ku tahu hanya ada satu hal yang pasti.
Meski kita bertarung, Aku takkan menyerah...
...walau begitu takkan kulepas...
...genggaman erat tangan mu yang penuh kehangatan.
Ku akan selalu di sini.
- Secret Base ~Kimi ga Kureta Mono~:
- Lyric: ZONE, Machida Norihiko.
"Markas Rahasia ~Pemberian Dari Kamu~"
Akhir musim panas bersamamu, impian bagiku.
Harapan itu takkan kulupakan.
Ku yakin di Agustus dekade selanjutnya kita akan berjumpa.
Itulah kenangan terindah...
Suatu ketika kita bejumpa saat dalam perjalanan pulang.
Kau berkata padaku "mari pulang bersama".
Meski agak malu-malu ku tutupi sebagian wajahku dengan tas.
Namun sesungguhnya ku sangat bahagia.
Aa, kembang api memancar indahnya di langit malam.
Aa, Angin berhembus mengiringinya.
Ku bahagia, Ku gembira, kita alami banyak petualangan.
Dalam markas rahasia kita berdua.
Akhir musim panas bersamamu, impian bagiku.
Harapan itu takkan kulupakan.
Ku yakin di Agustus dekade selanjutnya kita akan berjumpa.
Dari lubuk hati mu yang paling dalam.
Ku tahu kau meneriakan "Terima Kasih".
Sambil menahan air mata, tersenyum saat perpisahan yang memilukan.
Itulah kenangan terindah...
Aa, Libur musim panas hampir berakhir. ku berharap...
Aa, Mentari dan Bulan akan bersama.
Ku sedih, Ku kesepian, saat kita terus bertengkar.
Dalam markas rahasia kita berdua.
Dari lubuk hati mu yang paling dalam.
Ku tahu kau meneriakan "Terima Kasih".
Sambil menahan air mata, tersenyum saat perpisahan yang memilukan.
Itulah kenangan terindah...
Tba-tiba pindah sekolah, ku tak tahu bagaimana.
Kan ku tulis surat, Kau akan kuhubungi.
Jangan lupakan, kata-kataku.
Markas rahasia kita untuk selamanya.
Akhir musim panas bersamamu, akan kuungkapkan.
Melihat mentari terbenam dan bintang.
Air mata yang mengalir di pipimu takkan kulupakan.
Lambaian tanganmu
Pasti takkan pernah kulupakan hingga akhir
Sebagaimana dalam impian kita, akan abadi...
Akhir musim panas bersamamu, impian bagiku..
Harapan itu takkan kulupakan..
Ku yakin di Agustus dekade selanjutnya kita akan berjumpa.
Dari lubuk hati mu yang paling dalam..
Ku tahu kau meneriakan "Terima Kasih".
Sambil menahan air mata, tersenyum saat perpisahan yang memilukan..
Itulah kenangan terindah...
Itulah kenangan terindah...
- Yumemiru Tsubasa:
- Lyric: SCANDAL, Hayama Aiji, Kubota Sachio.
"Sayap Impian"
Dengan sayap-sayap impian.
Dengan sayap-sayap impian.
Hari ini diriku... tak sanggup tersenyum lagi.
Saat fajar di kota... masih seperti kemarin.
Kuinggin sedikit getaran dalam kemesraan.
Seperti yang diperankan dalam Drama.
Sambil bergumam "Menyendiri enak juga" ...
...di jendela dengan tampang poker.
Karena tanganmu tak sanggup kuraih,
cintaku pun selalu tidak menentu.
Dengan sayap-sayap impian.
Suaramu bergema di hatiku, seperti dimana kita berikrar.
Headphone kupasang di telinga.
Bulan dan bintang mewarnai malam.
Dunia begulir atau tidak sama sekali.
Terimalah hadiah ini sekarang juga.
Dengan sayap-sayap impian.
Suaramu bergema di hatiku meski kita terpisah jarak.
Dengan sayap-sayap impian.
Dengan sayap-sayap impian.
Dengan sayap-sayap impian.
Dengan sayap-sayap impian.
Meski saat bermimpi telah usai.
Meski saat bermimpi telah usai.
- BRAUTeen!!:
- Lyric: TOMOMI, KYON.
"BEAUTeen!! (Cantik)"
Mimpi-mimpi yang Kau kejar,
ingin ku meneranginya.
Setiap kali ku berkedip
Ekspresimu berubah apalagi bila ku terpenjam.
Membuatku lupa bernafas.
Mendekatlah kamari, Ayo !
Lakukan seperti biasa !
Kenapa e-mail mu tanpa smiley?
Aku heran kenapa Aku pun jadi depresi.
Namun tak ku bilang.
Ku takut merusak hubungan kita.
Semua tentangmu, berarti bagiku.
Peluh mu, air mata mu, senyum mu, segalanya.
Mencurahkan kecantikanmu.
Kekuatan diberikan oleh sinar mentari.
Tak akan masalah, meski kita jatuh.
Hadapilah yang kini terjadi !
Majulah..!! Majulah..!!
Saat menyadari kamu bohong,
Aku pun merasa lega.
"Baik-baik saja." selalu kau bilang.
Mengapa aku jadi gelisah akan hal itu ?
Curhatlah lagi, bila Kau begitu terus, Ku takkan mengerti.
Ungkapkan semua atau tidak sama sekali.
Atau jarak diantara Kita semakin jauh.
Memudarkan kecatikanmu.
Menatap langit agar air mata tak mengailir.
Cahaya mulai menyilaukan mata Ku.
Merefleksikan kekuatan Mu, Teringat..!! Terasa..!!
Ah... Mesti bilang apa padamu ?
Ah... Ingin Ku ungkapkan perasaanku.
Semua tentangmu, berarti bagiku.
Peluh mu, air mata mu, senyum mu, segalanya.
Mencurahkan kecantikanmu.
Kekuatan diberikan oleh sinar mentari.
Tak akan masalah, meski kita jatuh.
Hadapilah yang kini terjadi !
Majulah..!! Majulah..!!
Kamu itu cantik.
- Shoujo S:
- Lyric: TOMOMI
"Ceweks"
Ucapanmu kok berbeda dari yang tadi?
Sedikit menunjukan dirimu sebenarnya.
Itu sangat... sangat... mengganggu.
Aku diperlakukan seperti barang.
Ucapanmu kok beda dari yang tadi.?
Orang tak berguna suka menyalahkan orang lain.
Tak bisa diandalkan. I'm sorry, kini selamat tinggal.
Egoisnya bila ku benci saat tak bersamamu.
(Ku takkan pergi, tak inggin kau pergi.)
Cinta? persahabatan? kuingin tahu segalanya.
(gak jelas, aku gak ngerti.)
Ku menunggu suatu saat nanti kau mengetuk pintu hatiku.
Tidakkah kau merasakannya sendiri tadi?
Bilamana kau yang sedikit disakiti?
Jangan menipuku dengan perkataan begitu.
Kau kira aku percaya, jangan sok keren.
Meski butuh bertahun-tahun jangan berhenti.
Jujurlah kalau kau benci saat tak bersamaku.
(Memohonlah padaku, jangan sok kuat.)
Mencintai cewek dalam mimpi jadi pelarian.
(Nyambung lagi, putus lagi.)
Suatu saat akan kau temukan kunci hatiku.
Egoisnya bila ku benci saat tak bersamamu.
(Ku takkan pergi, tak inggin kau pergi.)
Cinta? persahabatan? kuingin tahu segalanya.
(gak jelas, aku gak ngerti.)
Ku menunggu suatu saat nanti kau memehami kata hatiku.
Ku tak butuh yang lainnya... iya... iya...
Ku yakin esok harinya... iya... iya... iya... iya... iya... iya...
- Spoiler:
- Lyric: TOMOMI, MASTERWORKS
"Perpisahan Sakura"
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye bye bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye bye bye...
Kerah seragam sekolah ku...
...agak terasa lebih ketat dari biasaya.
Di akhir paduan suara nanti...
...aula ini pun akan tinggal kenangan
Bahkan tas yang kujinjing...
...tidaklah lebih berat dari yang biasanya.
Sakura bersemi ketika kenangan bersamamu.
Sepoi-sepoi berguguran di bawah langit biru.
Senyummu masih ku ingat hingga kini.
Belum ingin kuucap "Selamat Tinggal".
wo..wo..
Hello Good bye...
Hello Good bye bye bye...
Coretan yang berkali-kali kita lukis...
...di dinding ruang kelas yang tenang,
telah pupus memudar.
Pelan-pelan jemariku menulusurinya.
Shalala... Di tengah angin badai kelopak bunga,
kuteriakkan namamu berulang-ulang kali.
Meski ku takkan kembali.
Mari kita ...
...berjumpa lalu berpisah lagi.
wo..wo..
Meski terpisah jauh...
Di Tokyo ku sendiri...
Ku punya hadiahmu,.. gelang persahabatan...
Asa yang mengikat kita... pasti akan terwujud...
Meski belum terjadi, Aku tetap percaya...
Sakura Bersemi saat kenangan bersmamu.
Senantiasa bertaburan di bawah langit biru.
Pintu baru terbuka untuk menggapi mimpi.
Di sini ku masih bisa melangkah...
wo..wo..
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye bye bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye...
Hello Good bye bye bye...
- DOLL:
- Lyric: TOMOMI
"Boneka"
Cinta. tak mampu menyingkap kebenaran seorang perawan.
Itukah yang dipuja dariku,
Aku hanya bagaikan boneka.
Aku tak tahu apa-apa.
Aku meledak seperti dinamit.
Aku tak mau begitu.
Aku tak mau menjadi cewek nakal.!
Aku mau main lagi, ingin lebih dicintai lagi.
Kekasih hatiku ingin mengamuk.
Sihir pun tak mampu menghentikannya.
Yah waktunya telah tiba.
Diam-diam kuucap selamat tinggal.
Menyelinap lewat sekat kaca.
Kemudian Ku tahu "rasanya bercinta".
Aku tertarik pada mesin cinta.
Yang di dalamnya skenario cinta.
Aku cinta kamu …
Aku mau main lagi, ingin lebih dicintai lagi.
Aku bukan anak kecil lagi.
Getaran yang kurasa ini nyata, kan?
meski samar dan hanya sesaat.
Tentu saja ku menyadarinya
Tapi bukan sekarang saatnya.
Kumohon! Kuinggin berciuman lebih dalam lagi.
Aku belum begitu tahu hal-hal begituan.
Biasa saja!
Menari gila-gilaan, namun ku belum dewasa juga.
Tertawa dan berteriak.
Ku tahu bagaimana rasanya.
Aku mau main lagi, ingin lebih dicintai lagi.
Kekasih hatiku ingin mengamuk.
Getaran yang telah kurasa ini nyata, kan?
Itukah yang dipuja dariku,
Aku hanya bagaikan boneka.
Last edited by crimeson on Fri Sep 02, 2011 3:53 am; edited 4 times in total (Reason for editing : spoiler)